BAINDONESIA.CO – Juru bicara tentara Yaman mengumumkan dua operasi angkatan bersenjata negara itu terhadap sebuah kapal tanker minyak Amerika dan sebuah kapal tanker minyak yang terkait dengan rezim Israel di Samudera Hindia dan Laut Merah.
Menurut kantor berita Seda dan Sima, Brigadir Jenderal Yahya Saree, juru bicara angkatan bersenjata Yaman, pada Kamis malam mengumumkan dua operasi pembalasan negara itu terhadap kepentingan rezim Israel dan pendukungnya, Amerika Serikat, di perairan India, Samudera, dan Laut Merah.
Yahya mengatakan kapal tanker Amerika di Laut Merah menjadi sasaran 11 rudal balistik dan dua drone Yaman. Juru bicara angkatan bersenjata Yaman juga berbicara tentang operasi kedua angkatan bersenjata negara ini terhadap kapal lain di Samudera Hindia dengan rudal balistik.
Dia mengatakan, kapal Amerika bernama Olympic Spirit mengalami kerusakan parah dalam operasi gabungan unit rudal dan drone serta angkatan udara tentara Yaman.
Ia juga mengatakan bahwa kapal ST. John menjadi sasaran karena melanggar undang-undang yang melarang lalu lintas ke pelabuhan Palestina yang diduduki.
Juru bicara pasukan Yaman mengatakan bahwa blokade laut rezim Israel akan terus berlanjut sampai serangan rezim terhadap Gaza dihentikan dan blokade wilayah ini dicabut, serta serangan terhadap Lebanon dihentikan. (*)
Sumber: Irinnews.ir