BAINDONESIA.CO – Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi) Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) dinilai memiliki peran strategis di berbagai bidang.
Ketua Umum Hipmi Kukar Jumadil Anwar berharap organisasi yang telah dipimpinnya selama tiga tahun terakhir ini menjalankan peran-peran tersebut di masa depan.
Jumadil akan purna-tugas sebagai nakhoda organisasi tersebut setelah terpilih ketua umum berikutnya dalam Musyawarah Cabang IV pada 6 Desember 2023.
Ia pun berharap Hipmi Kukar periode berikutnya membangun kolaborasi dengan para investor sehingga para pengusaha Kukar mendapatkan akses untuk mendapatkan modal usaha.
“Jadi, peran Hipmi ini sebagai fasilitator investasi. Karena itu secara nasional juga diberikan mandat kepada seluruh investor yang masuk ke semua daerah untuk menggandeng Hipmi,” jelasnya, Kamis (16/11/2023).
Ia mencontohkan dalam industri smelter di Kukar. Peran tersebut menjadi contoh bagi kepengurusan Hipmi dalam membangun kolaborasi dengan para investor.
“Inilah yang menjadi PR untuk kawan-kawan pengurus berikutnya. Ketika ada, kerja sama investasi yang mau masuk di Kutai Kartanegara, ketika melakukan MoU dengan Hipmi, harus jelas dan konkret,” tegasnya.
Pernyataan ini disampaikan Jumadil di tengah persiapan panitia mengadakan Muscab VI Hipmi Kukar. Saat ini, sudah ada satu orang calon ketua umum Hipmi Kukar periode 2023-2026, Ari Hendrawan.
Ari resmi mendaftarkan diri sebagai calon ketua umum Hipmi Kukar pada Jumat (17/11/2023).
Pengusaha kelahiran Kecamatan Muara Jawa pada 21 Mei 1986 tersebut bertekad mencalonkan diri sebagai ketua umum Hipmi karena ingin merangkul seluruh pengusaha muda di Kukar untuk membangun sinergitas.
“Motivasi saya maju sebagai calon Ketum Hipmi Kukar, saya ingin para pengusaha ini lebih maju dan lebih sukses lagi, salah satu langkahnya adalah bersinergi,” ujarnya. (adv/ilh/um)