Perluas dan Majukan Organisasi, Mahmuddin: Kita Bentuk IPSI di Tingkat Kecamatan

Sekretaris Umum Ikatan Pencak Silat Indonesia Kabupaten Kutai Kartanegara, Mahmuddin. (Dok. BA Indonesia)

BAINDONESIA.CO – Sekretaris Umum Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) Mahmuddin menjelaskan bahwa pihaknya memiliki cara khusus untuk merawat dan memajukan organisasi tersebut.

IPSI Kukar, sambung dia, memberikan peluang yang sangat luas kepada seluruh atlet pencak silat untuk berkiprah dan berpartisipasi dalam organisasi serta mengikuti berbagai kejuaraan di tingkat provinsi, nasional, bahkan internasional.

Untuk memperluas area operasional organisasi tersebut, IPSI Kukar membentuk IPSI tingkat kecamatan di wilayah kabupaten kaya sumber daya alam ini.

“Jadi, ini adalah satu-satunya cabang olahraga yang kepengurusannya, induk organisasinya, sampai di tingkat kecamatan,” jelasnya, Senin (13/11/2023).

“Yang lain kan hanya sebatas klub-klub saja, misal klub cabor ini, klub cabor itu, tapi kan kalau IPSI konsisten sampai di kabupaten,” lanjutnya.

Ia mengungkapkan, IPSI kecamatan telah terbentuk di 10 kecamatan di Kukar. “Sisanya kita masih Plt-kan, karena masih ada syarat yang kami sepakati untuk pembentukan IPSI kecamatan,” katanya.

Pembentukan IPSI di tingkat kecamatan, sambung dia, memiliki sejumlah syarat. Salah satunya, harus terbentuk terlebih dahulu 4 perguruan silat di satu kecamatan.

Setelah terbentuk IPSI kecamatan, pihaknya mempersilakan organisasi tingkat kecamatan tersebut menyelenggarakan kejuaraan.

“Dari hasil masing-masing pembinaan IPSI kecamatan tadi, saat ini beberapa kecamatan sudah bisa membuat kejuaraan sendiri di tingkat kecamatan,” terangnya.

Sejumlah IPSI kecamatan di Kukar, lanjut dia, sudah bisa mengadakan kejuaraan. “Seperti Kecamatan Loa Kulu, Samboja, Loa Janan, Tenggarong Seberang, dan termasuk Tenggarong sendiri,” tuturnya. (adv/ilh)

Baca Juga: