Sejumlah Bidang Usaha Potensial yang Dapat Digeluti Pengusaha-Pengusaha Muda Kukar

Ketua Umum Badan Pengurus Cabang Himpunan Pengusaha Muda Kabupaten Kutai Kartanegara, Jumadil Anwar. (Istimewa)

BAINDONESIA.CO – Para pemuda Kukar memiliki peluang yang terbuka lebar dalam mengembangkan usaha mereka dengan cara mengerjakan proyek-proyek pemerintah yang berasal dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kukar.

Ketua Umum BPC Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi) Kukar, Jumadil Anwar menjelaskan, tahun depan APBD Kukar akan lebih meningkat dibandingkan tahun ini.

“Ini salah satu sektor yang memang menjanjikan. Enggak bisa dilepas. Kalau dari APBD ini terlaksana dan pemuda-pemuda Kukar yang memang passion-nya di konstruksi dan pengadaan barang dan jasa, ini kenyang semua,” jelas dia baru-baru ini kepada awak media baindonesia.co.

Diketahui, Wakil Bupati Kukar Rendi Solihin didampingi Ketua Tim Anggaran Pemerintah Daerah yang juga Sekda Kukar Dr. Sunggono membahas Rancangan Pra APBD Tahun 2024 bersama Badan Anggaran DPRD Kukar yang dibuka Ketua DPRD Abdul Rasyid di Novotel Maliaboro, Yogyakarta, Minggu (6/11/2023) malam.

Dalam presentasinya disebutkan bahwa penerimaan daerah dengan kesepakatan KUA PPAS dengan total APBD Rp 12,449 triliun dengan usulan rancangan APBD tahun 2024 sebesar Rp 13,376 triliun. Peningkatan ini karena kenaikan pendapatan Rp 927 miliar.

Jumadil melanjutkan, para pengusaha muda Kukar juga bisa bergerak di bidang usaha makanan, ritel, dan produk-produk olahan pangan. “Ini kan juga menjanjikan,” katanya.

Sektor lain yang dapat digeluti para pengusaha muda di Kukar, sambung Jumadil, adalah sektor pertambangan dan kelapa sawit.

“Kalau pertambangan ini bicara pemain-pemain besar. Nah, kita bisa hadir di situ. Pengusaha lokal bisa hadir di situ hanya sifatnya sebagai sub-kontraktor dan barang dan jasanya, baik di perusahaan sawit maupun pertambangan,” terangnya. (adv/um)

Baca Juga:

Berita
Lainnya