BAINDONESIA.CO – Pemilu 2024 mendatang menjadi ruang untuk anak muda yang memiliki popularitas, kompetensi, pengalaman dan potensi diri untuk melayani masyarakat.
Mirah Midadan Fahmid merupakan salah satu sosok perempuan muda yang kini mencalonkan diri sebagai calon anggota DPD RI dari Dapil Nusa Tenggara Barat (NTB) di Pemilu 2024.
Mirah yang mempunyai modal keberanian tengah mempersiapkan diri agar bisa mengabdi kepada masyarakat NTB di DPD RI.
Sebelum memutuskan bertarung dalam pentas politik nasional, Mirah telah menamatkan pendidikan sarjana ekonomi di Universitas Hasanuddin (IPK 3,69) dan Master of Science Economic Development, University of Glasgow, the United Kingdom 2016-2017 (GPA 14.88 out of 22.00) dengan judul disertasi Determinants of Regional Inequality in Indonesia, 2007-2016. Selain itu, ia tengah mengenyam pendidikan di Universitas Indonesia.
Dia juga tergabung dalam Research Group for Energy Transition–2050 di bawah supervise Prof. Rinaldy Dalimi dengan fokus disertasi Arah Transisi Energi Ditinjau dari Aspek Teknis, Ekonomi, dan Regulasi.
Dia yang sedang bergelut di dunia pendidikan juga kerap melakukan sosialisasi di masyarakat serta mengajak mereka untuk sadar tentang pendidikan serta penciptaan ruang dalam memaksimalkan potensi setiap anak muda NTB.
“Dengan demikian, keberlanjutan prestasi akan dengan mudah kita raih,” ujarnya baru-baru ini.
Selain pendidikan, kata dia, masyarakat NTB membutuhkan ruang yang lebih luas untuk mendapatkan pekerjaan yang layak dan berkelanjutan.
Ia juga sering kali menyerap aspirasi masyarakat di bidang pendidikan, kesehatan, dan ekonomi. Aspirasi tersebut direspons dengan baik oleh Mirah.
Dia pun berjanji akan berupaya memperhatikan dan memperjuangan aspirasi masyarakat bila terpilih sebagai anggota DPD RI dari Dapil NTB.
“Hal ini tentu akan menjadi bagian terpenting yang akan saya perhatikan kelak saat menjadi anggota DPD RI,” ujarnya. (mk/um)