BAINDONESIA.CO – Anggota Komisi IV DPRD Kaltim Ananda Emira Moeis mendorong sekolah dan orang tua siswa memerangi kasus peruntungan di Bumi Etam.
Kata dia, keterlibatan sekolah dan orang tua dalam upaya pencegahan perundungan sangat penting.
Menurut Nanda, sekolah dapat berperan dalam memberikan pendidikan dan pemahaman kepada anak-anak tentang bahaya perundungan.
Sekolah juga dapat memberikan pendidikan dan pemahaman tentang bahaya perundungan kepada anak-anak.
Selain itu, pihak sekolah harus menciptakan lingkungan sekolah yang aman dan nyaman bagi semua anak.
Kemudian, menurut dia, pemerintah perlu merangkul pihak yang berwenang untuk melakukan konseling secara efektif terhadap pelaku dan korban perundungan.
Pasalnya, sambung dia, latar belakang mereka sering kali dipengaruhi oleh lingkungan tempat tinggal, dan juga orang tua perlu berperan dalam mengawasi dan mendampingi anak-anak di rumah.
“(Pihak sekolah juga harus) menerapkan peraturan sekolah yang tegas terhadap perundungan dan meningkatkan pengawasan terhadap kegiatan anak di sekolah,” tutupnya. (adv/um